Dalam perkembangan teknologi telekomunikasi telepon seluler terutama yang berkaitan dengan generasi ke-tiga (3G), CDMA menjadi teknologi pilihan masa depan
CDMA juga mengacu pada sistem telepon seluler digital yang menggunakan skema akses secara bersama ini,seperti yang diprakarsai oleh Qualcomm.
CDMA adalah sebuah teknologi militer yang digunakan pertama kali pada Perang Dunia II oleh sekutu Inggris untuk menggagalkan usaha Jerman mengganggu transmisi mereka. Sekutu memutuskan untuk mentransmisikan tidak hanya pada satu frekuensi, tetapi pada beberapa frekuensi, menyulitkan Jerman untuk menangkap sinyal yang lengkap.
Sejak itu CDMA digunakan dalam banyak sistem komunikasi, termasuk pada Global Positioning System (GPS) dan pada sistem satelit OmniTRACS untuk logistik transportasi. Sistem terakhir didesain dan dibangun oleh Qualcomm, dan menjadi cikal bakal yang membantu insinyur-insinyur Qualcomm untuk menemukan Soft Handoff dan kendali tenaga cepat, teknologi yang diperlukan untuk menjadikan CDMA praktis dan efisien untuk komunikasi seluler terrestrial.
Fitur CDMA
- Sinyal pesan pita sempit (narrowband) akan digandakan dengan penyebaran sinyal pita lebar ( wideband ) atau pseudonoise code
- Setiap pengguna mempunyai kode pseudonoise (PN) sendiri-sendiri.
- Soft capacity limit: performansi sistem akan berubah untuk semua pengguna begitu jumlah pengguna meningkat.
- Near-far problem (masalah dekat-jauh)
- Interferensi terbatas: kontrol daya sangat diperlukan
- Lebar bandwidth menimbulkan keaneka ragaman,sehingga menggunakan rake receiver
- Akan membutuhkan semua komputer yang pernah dibuat di bumi untuk memecahkan kode dari satu setengah percakapan dalam sistem CDMA!
Keuntungan CDMA
Teknologi CDMA sendiri memiliki berbagai keuntungan jika diaplikasikan dalam sistem seluler. Keuntungan-keuntungan tersebut antara lain:
- Hanya membutuhkan satu frekuensi yang dibutuhkan untuk beberapa sektor/cell
- Tidak membutuhkan equalizer untuk mengatasi gangguan spektrum sinyal
- Dapat bergabung dengan metode akses lainnya, tidak membutuhkan penghitung waktu (guard time) untuk melihat rentang waktu dan penjaga pita (guard band) untuk menjaga intervensi antarkanal
- Tidak membutuhkan alokasi dan pengelolaan frekuensi
- Memiliki kapasitas yang halus untuk membatasi para pengguna akses
- Memiliki proteksi dari proses penyadapan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar